Polda Jateng – Polres Blora, detikkasus.com – Rangkaian kegiatan untuk memperingati HUT ke 72 Kemerdekaan RI tingkat Kabupaten Blora berlanjut dengan penyelenggaraan Pawai Pembangunan pada Sabtu malam (19/8/2017). Dalam pawai yang dilepas pukul 19.00 WIB tersebut, Bupati Djoko Nugroho bersama Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si dan Sekda Drs. Bondan Sukarno MM ikut tampil mengenakan kostum wayang orang.
Bupati Djoko Nugroho mengenakan kostum Gatotkaca, Wakil Bupati Arief Rohman mengenakan kostum Bima, dan Sekda Bondan Sukarno mengenakan kostum Setiyaki. Ketiganya membuka gelaran pawai pembangunan dari depan Pendopo Rumah Dinas Bupati dan ikut menyusuri rute pawai menaiki traktor hias sambil menyapa masyarakat.
Dalam sambutan pembukanya, Bupati mempersilahkan seluruh warga masyarakat untuk bisa menikmati bersama-sama sajian pawai pembangunan yang untuk kedua kalinya ini diselenggarakan malam hari.
“Terimakasih atas partisipasi seluruh peserta. Mari malam ini kita nikmati bersama sajian pawai pembangunan yang mencerminkan keberagaman dan kebanggan kita kepada Indonesia. Saya orang Blora, saya Pancasila, saya Indonesia,” tegasnya sambil ditirukan seluruh penonton.
Pawai diawali dengan pasukan marchingband Gita Smaradana SMA Negeri 1 Blora, pasukan pembawa bendera, barisan Bhinneka Tunggal Ika, dan pasukan obor. Di belakangnya ada tampilan grup parade seni “Blandong Mblotong” diikuti Bupati, Wakil Bupati, Sekda , rombongan Setda, Setwan dan peserta pawai lainnya.
Samsul Arief selaku Ketua Seksi Pawai Pembangunan menjelaskan bahwa peserta pawai hingga hari terakhir terdaftar sebanyak 62 tim yang terdiri dari kategori SMP sederajat, SMA/SMK sederajat dan OPD/Umum.
“Semua peserta pawai menyajikan berbagai pertunjukan dalam tema besar Pesona Satu Jiwa Nusantara. Termasuk hasil-hasil pembangunan dan potensi Kabupaten Blora yang ditampilkan dalam garapan tarian tradisional dan berbagai replika bangun ruang,” ujarnya.
Sejak garis start di depan Pendopo Rumah Dinas Bupati hingga finish di Eks Terminal Lama atau Blok T, ribuan warga berdesakan untuk menyaksikan jalannya pawai. Suasana yang “adem” saat malam hari membuat antusias penonton semakin tinggi.
“Asik, semuanya tampil bagus dan lucu. Saya tak henti-hentinya tertawa melihat aksi peserta pawai yang kostumnya unik dan gerakannya lucu. Banyak yang menari holic juga sehingga lebih menghibur. Pawai malam hari seperti ini memang lebih nyaman,” kata Ika (38) salah satu penonton asal Beran.
Ada dua tenda kehormatan di sepanjang rute dari Alun-alun menuju Blok T. Tenda kehormatan pertama berada di depan Kantor Bupati Blora yang ditempati oleh Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kab.Blora Hj. Umi Kulsum beserta istri para pejabat. Sedangkan tenda kehormatan kedua di depan Blok T ditempati oleh Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan pimpinan DPRD.
Selama 6 jam lebih pawai berlangsung lancar hingga pukul 01.00 WIB Minggu dini hari tadi (20/8/2017). Sejumlah juri disebar di sepanjang rute untuk melaksanakan penilaian tampilan peserta. Setelah dilakukan rekap nilai, akhirnya diperoleh pemenang pawai pembangunan yang telah disahkan oleh panitia sebagai berikut :
Kategori SMP Sederajat
Juara 1 SMP Negeri 1 Jepon menampilkan Cerita Rakyat Yuyu Kangkang dalam Pesona Satu Jiwa Nusantara
Juara 2 SMP Negeri 1 Blora menampilkan Tari Gemar Makan Ikan sebagai wujud kampanye ajakan makan ikan guna meningkatkan nilai gizi kecerdasan anak bangsa.
Juara 3 SMP Negeri 3 Blora menampilkan Senandung Alam Mustika
Penonton berjubel di kanan kiri rute jalannya pawai. (foto: dok-ib)
Kategori SMA/SMK sederajat
Juara 1 SMK Negeri 1 Blora menampilkan garapan tari Kincir Trothok yang terinspirasi alat kincir omah setrum hasil Lomba Krenova yang memenangi tingkat Jawa Tengah.
Juara 2 SMA Negeri 2 Blora menampilkan Sumpah Palapa Sang Gajahmada Tonggak Bersatunya Nusantara
Juara 3 SMA Negeri 1 Blora yang menampilkan Tari Angon Sapi terinspirasi dari banyaknya populasi sapi di Kabupaten Blora terbesar di Jawa Tengah.
Kategori OPD/Umum
Juara 1 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang yang menampilkan tari kebangsaan dengan replika pembangunan jembatan, simbol pemersatu daerahyang terpisahkan sungai atau selat.
Juara 2 Kecamatan Japah yang menampilkan tari jaranan dan keprajuritan.
Juara 3 Dinas Pendidikan Kabupaten Blora yang menampilkan keberhasilan pendidikan karakter dengan replika bunga teratai.
Sumber : Humas Polres Blora