Terima Tamu Satgas Covid-19 Pusat, Wali Kota Paparkan Strategi Penanganan Covid-19 di Kota Pendekar
KOTA MADIUN I detikkasus.com – Tim Satgas Penanganan Covid-19 Pusat melaksanakan kegiatan supervisi di berbagai daerah di Indonesia. Salah satu kota yang dikunjungi adalah Kota Madiun, Kamis (6/5).
Pada kunjungannya, tim Satgas Penanganan Covid-19 diwakili oleh dua orang anggota. Yakni, Kombes Pol. Dally Achmad Mutiara, S.I.K dan Andi Ilham Said, MSOM, Ph.D.
Dalam sambutannya, Wali Kota Maidi memaparkan upaya-upaya yang telah ditempuh oleh Pemerintah Kota Madiun bersama forkopimda dalam penanganan dan pencegahan penularan Virus Covid-19. Mulai dari penerapan protokol kesehatan, 3T (tracing, testing, treatment), hingga vaksinasi Covid-19 yang telah dilaksanakan.
‘’Tracing sampai saat ini masih terus kami lakukan. Yang bergejala langsung dites dan dilakukan penanganan. Sehingga, penyebaran yang lebih luas dapat dicegah,’’ tuturnya.
Tak hanya itu, upaya vaksinasi Covid-19 juga masih terus dilakukan. Dalam hal ini, Pemkot Madiun mendahulukan pekerja yang berhubungan langsung dengan banyak orang. Salah satunya seperti pedagang pasar dan pelayan toko modern.
Sedangkan terkait untuk antisipasi mudik lebaran 2021, Pemkot Madiun telah menyiapkan tiga ruang isolasi. Salah satunya, Rumah Tahanan Militer (RTM) yang dimanfaatkan sebagai lokasi isolasi bagi pemudik nekat yang tidak mengantongi surat keterangan bebas Covid-19, belum divaksin, dan saat dicek petugas hasilnya reaktif/positif terjangkit Virus Corona.
Upaya yang dilakukan oleh Pemkot Madiun ini juga mendapat dukungan dari Forkopimda setempat. Hal ini seperti diungkapkan oleh Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho dan Kapolres Madiun Kota AKBP Dewa Putu Eka Darmawan. Bahwa, dalam upaya penanganan Covid-19 ini TNI/Polri bersinergi dengan Pemkot Madiun agar pandemi segera berakhir.
Sementara itu, anggota tim Satgas Penanganan Covid-19 Kombes Pol. Dally Achmad Mutiara, S.I.K mengungkapkan bahwa kunjungannya kali ini tidak hanya untuk memantau penanganan Covid-19 di daerah. Tapi juga sebagai upaya koordinasi dan sinkronisasi penanganan Covid-19.
‘’Harapannya melalui kegiatan ini kami bisa mendapatkan informasi dan solusi untuk penanganan Covid-19 yang lebih baik. Sehingga, pandemi ini bisa segera berakhir dan tidak mengalami lonjakan kasus yang signifikan seperti di negara-negara tetangga,’’ tandasnya. (Fad)
Sumber: Diskominfo Kota Madiun