detikkasus.com
Nias, Jumat(9/8 2019)
Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020 mendatang dibulan Oktober, 2 tokoh masyarakat/aktivis Nias akan maju sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati kabupaten Nias.Ini sudah mulai menjadi perbincangan di kalangan masyarakat Kabupaten Nias dan sekitarnya.
Figur yang digadang– gadang akan menjadi calon kuat Pemimpin Kabupaten Nias adalah Suar Natal Waruwu, A.Md berpasangan dengan Yalisokhi Laoli, SH dengan Nama paket “SOKHI NIAS “yang berencana maju sebagai calon Bupati dan atau Wakil Bupati Kabupaten Nias tahun 2020-2024 mendatang, saat diwawancarai media detikkasus.com.
SOKHI NIAS kepada awak media membenarkan bahwa pasangan kita berniat untuk mencalonkan diri sebagai Calon Kepala daerah Kabupaten Nias. Bahkan saat ini pihak kita melakukan pendekatan dengan Partai–Partai yang ada dan tokoh masyarakat di kabupaten Nias, papar Suar Natal Waruwu.
Tambahnya, “Kami Maju demi masyarakat Nias, kami akan menjadi ENONI MASYARAKAT( Pelayan Masyarakat”.
Optimistis Pasangan Manis ini mengundang simpatisan cendekiawan, tokoh adat, tokoh agama, tokoh budaya, tokoh pemuda, ormas, lsm, petani, nelayan, mahasiswa, kontraktor serta pemerhati Nias.
Salah satunya, Bapak Aminuru Bate”e alias ama.Kris( 085371633000)saya yakin pertapakan kantor bupati Nias tanah gambut gagal karena longsor, saya yakin pasangan Sokhi Nias pasti dapat memperjuangkan pembangunan ini kedepan.Tambahnya, saya siap jadi RELAWAN SOKHI NIAS, saya sudah berapa tahun bekerja dalam dunia proyek, sudah 45 pekerjaan saya kerjakan dan saya tetap mempertahankan mutu/ kwalitas bangunan, harapan saya kepada masyarakat kabupaten Nias, mari bergandengan tangan dukung penuh pasangan Sokhi Nias, imbuhnya.
Ama Kris Bate’e sebagai pengusaha/kontraktor mengatakan” Sokhi Nias saya dukung dan saya yakin menang. Vsi misi mereka membangun kampus di wilayah daerah Kabupaten Nias, agar para mahasiswa kuliah di Nias, bukan diluar Nias. Nanti kalau tak mungkin jalur partai, baru kita kita ke jalur Independen melalui dukungan masyarakat,” sebut Aminuru tokoh ini kepada awak media.
Bapak Yalisokhi Laoly, SH menyampaikan “Hal yang mendorongnya maju untuk bertarung adalah keinginan yang tinggi untuk Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat Kabupaten Nias. Terutama melalui sektor pendidikan yang masih kurang, ujarnya.
Karena menurut Pria yang murah senyum ini, biarpun telah 10 tahun Pemerintahan Kabupaten Nias dan Kota Gunungsitoli dimekarkan. Tetapi Perguruan Tinggi masih terpusat di Kota Gunungsitoli.
“Sekarang kita mengutamakan bagaimana Perguruan Tinggi bisa pindah ke Nias,” sebutnya.
Baginya, Niat untuk maju itu berawal dari Pengabdian berbuat yang terbaik untuk kepentingan masyarakat, mengakhiri( TIMRED)