Detikkasus.com | Bengkulu – Kabupaten Kaur l Beras untuk rakyat prasejahtra di desa tanjung agung kecamatan tetap tidak sampai dengan penerima (Masyarakat)
Hal ini di sampaikan oleh Pjs Kepala Desa Tanjung agung M.Zain.K kepada awak media Senin 10 Juni 2019
Menurut keterangan Pjs Kepala Desa bersama Kaur Pemerintahan Sukamto beras Rastra baru saja sampai di rumah Sukamto,empat hari kemudian terjadi musibah “Banjir Bandang”
Beras Rastra tersebut untuk dibagikan kepada masyarakat sebanyak 80 orang jatah bulan Maret dengan bulan April 2019 tiba-tiba saja banjir datang begitu besarnya mencapai kedalaman 120 centimeter
Beras Rastra sengaja belum di bagikan kepada sasaran (masyarakat) dengan alasan masih terdapat masalah karna nama ganda dengan pindah penduduk dan ada pula yang menolak
Berikut nama penerima rastra ganda
Atas nama Mariam ada 2 orang
Atas nama Dalani ada 2 orang
Kemudian yang sudah pindah kelampung atas nama Jakri dengan Dede Haryadi dan ada satu anggota BPD menolak atas nama Ali Basri karna yang bersangkutan merasa sudah mampu
Jumlah beras yang terkena banjir bandang sekitar 1.600 kilogram beras nya di buang karna berbau busuk demikian M.Zain dan Sukamto.(Rza)